GARUT, Tarogong Kaler - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut bekerja sama dengan Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI) Kabupaten Garut menggelar Ketangkasan Domba Garut Bupati Garut Cup Tahun 2023 di Pamidangan Lembah Gunung Guntur, Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Minggu (24/12/2023). Sebanyak 320 domba dari padepokan di Kabupaten Garut berpartisipasi di event Satu Dekade Rudy-Helmi ini.
Sekretaris Daerah (Sekda) Garut, Nurdin Yana, menyatakan niat Pemkab Garut untuk menjadikan kegiatan ketangkasan domba sebagai agenda tahunan. Hal ini sebagai respon terhadap Peraturan Daerah (PERDA) Kabupaten Garut Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pelestarian dan Pengembangan Domba Garut, sehingga event ini harus menjadi momentum setiap tahun di Kabupaten Garut.
"Sehingga merespon apa yang disampaikan oleh Pak Ketua HPDKI, insya Allah mungkin bapak ibu sekalian, kemarin tadi malam saya sudah lapor ke Pak Bupati, Insyaallah mungkin ini juga akan menjadi agenda penting," ucap Sekda Garut.
Dalam upaya pelestarian dan pengembangan bibit domba Garut, Diskannak Garut telah mengirim sepuluh domba ke daerah lain sebagai bentuk kerjasama dalam hal pembibitan, mengingat domba garut kini hampir diminati seluruh daerah di Indonesia. Nurdin menegaskan perlunya terus mendukung upaya pelestarian ini, yang tidak hanya berdampak pada aspek pertanian, tetapi juga pada perekonomian masyarakat.
"Kita kirim ada sepuluh domba yang kita kirim, kalau nggak salah 8 betina 2 yang jantan, ini sudah kita serahkan, sehingga mungkin besok lusa lah kalau Pak Ketua HPDKI berangkat ke Blitar, coba cek pak sejauh mana perkembangannya," katanya.
Nurdin menegaskan, upaya pelestarian domba garut tidak boleh berhenti. Masyarakat serta penggemar ataupun peternak domba Garut harus memiliki minat dan target yang jelas hingga pengembangan domba Garut ini akan berdampak terhadap perekonomian.
"Oleh sebab itu insya Allah rangkaian kegiatan-kegiatan dilakukan oleh HPDKI insya Allah kita dukung, plus juga tahapan-tahapan akan dikembangkan juga oleh dinas teknis," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Garut, Beni Yoga Gunasantika, menjelaskan bahwa populasi domba di Kabupaten Garut kini mencapai hampir 1,4 juta ekor, di mana 20% dari populasi domba tersebut merupakan domba tangkas tersebar hampir di 427 padepokan.
"Dengan adanya agenda ketangkasan domba ini, kami bisa menyeleksi domba-domba Garut unggulan yang akan dikembangkan kedepannya," kata Beni Yoga.
Pihak Diskannak Garut juga telah berdiskusi mengenai pembuatan chip sebagai tanda pengenal domba, memungkinkan identifikasi domba Garut di mana pun berada. Beni Yoga berharap kegiatan ini dapat berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata dan menjadi agenda pariwisata yang menarik bagi pengunjung ke Kabupaten Garut.
"Nah mudah-mudahan ini bisa kita lakukan ke depan, dan saya berharap ini juga kita sudah berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata ini menjadi agenda pariwisata," tandasnya.
