GARUT, Samarang - Himpunan Pencak Silat Indonesia (HPSI) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gajah Putih Mega Paksi Pusaka menggelar acara dalam rangka Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia (RI) yang dilaksanakan di Jalan Raya Kamojang, Kampung Ciparay Bongkor, Desa Sukakarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Minggu (21/8/2022).
Dalam kegiatan ini, disuguhkan berbagai penampilan pencak silat anak-anak yang berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat.
Dalam kesempatan ini, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Garut, Nurodin mengatakan, bahwa pihaknya atas nama Bakesbangpol Garut merasa bangga atas kehadiran berbagai pihak atau organisasi yang melaksanakan kegiatan untuk melestarikan budaya di Kabupaten Garut.
"Margi memang di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik itu, ada satu bidang namanya Bidang Ketahanan Bangsa, nu di lebetna aya salah sahiji subna, sub ketahanan sosial dan budaya (Karena memang di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik itu, ada satu bidang namanya Bidang Ketahanan Bangsa, yang di dalamnya ada salah satu sub, yaitu sub ketahanan sosial dan budaya)," ucapnya.
Ia mengungkapkan, dalam memahami cara melestarikan ketahanan bangsa, harus diawali dengan ketahanan sosial budaya yang memang memerlukan semangat yang tinggi.
"Margi dina raraga urang ngamumule budaya luluhur urang bakal berhadapan sinareng seerna budaya-budaya luar anu hadir di lingkungan urang (karena ketika kita melestarikan budaya leluhur, kita akan berhadapan dengan banyaknya budaya luar yang hadir di lingkungan kita)," lanjutnya.
Ia juga menuturkan, salah satu alasan banyaknya budaya luar adalah dengan adanya perkembangan teknologi, salah satunya munculnya android yang memungkinkan adanya kecepatan masyarakat mendapatkan informasi sehingga menimbulkan dampak positif dan negatif terhadap budaya.
"Kanggo urang dina raraga melek dina informasi, nah ini di pihak yang lain juga panginten teu nutup kamungkinan media informasi ini itu bakal ngacak-ngacak , bakal menggangu stabilitas kehidupan di urang (untuk kita melek terhadap informasi, nah ini di pihak yang lain juga mungkin tidak menutup kemungkinan media informasi ini bakal mengacak-ngacak, akan menganggu stabilitas kehidupan kita)," ujarnya.
Sementara, Ketua Penyelenggara, Deden Rahmat mengatakan, dalam kegiatan hari ini pihaknya juga melaksanakan pemberian santunan kepada yatim piatu, jompo, serta fakir miskin.
"Target yang akan saya berikan kepada beliau adalah kurang lebih 100 paket sembako terbagi atas beberapa pake," ucapnya.
Ia berharap, dengan pemberian sembako kepada masyarakat ini bisa membuat perayaan HUT RI ke-77 menjadi lebih semarak, dan keberadaan Gajah Putih Mega Paksi Pusaka bisa menyentuh dan disentuh oleh masyarakat itu sendiri.
"Bisa menyentuh oleh masyarakat dan bisa disentuh oleh masyarakat sehingga keberadaan peran kami DPP Gajah Putih Pusaka diharapkan kedepannya akan lebih maju dan berkembang," tandasnya.
