GARUT, Tarogong Kaler – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Garut menggelar acara puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-22 DWP, di Ballroom Hotel Harmoni, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Rabu (15/12/2021). Acara ini dihadiri Wakil Bupati Garut, dr. Helmi Budiman beserta Istri, dr. Hani Firdiani Budiman, selaku penasehat dari DWP Kabupaten Garut.
Wabup Garut mengucapkan selamat kepada DWP Garut yang genap berusia 22 tahun dan berterima kasih atas kiprah DWP yang telah ikut bersama-sama mewujudkan Kabupaten Garut yang bertaqwa, maju, dan sejahtera.
“Selamat ulang tahun Dharma Wanita Persatuan yang ke 22, Dharma Wanita ini mudah-mudahan makin baik, makin sukses ke depan, saya ucapkan terima kasih kepada ketua dan dan seluruh anggota Dharma Wanita Persatuan atas kiprahnya selama ini, untuk memberikan keteguhan kepada suaminya masing-masing, maupun bekerja sama secara langsung untuk menyukseskan Garut bertaqwa, maju, dan sejahtera,” ujar Wabup Garut, seusai acara.
Ia mengungkapkan eksistensi DWP di Kabupaten Garut sangat luar biasa, karena banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh DWP Kabupaten Garut. Ia berharap dengan adanya momentum HUT ke-22 ini, ke depan DWP bisa lebih baik lagi.
“Harapannya nanti lebih baik lagi ke depan, kan sekarang sudah bagus, sudah baik, kedepan penggantinya harus lebih baik,” harapnya.
Sementara itu, Ketua DWP Garut, Ucu Uu Saepudin, mengungkapkan sebelum acara puncak ini digelar, pihaknya telah menggelar beberapa event sebagai bentuk peringatan dari HUT ke-22 DWP, dan kegiatan-kegiatan tadi meliputi 3 bidang yang ada di DWP yakni bidang pendidikan, bidang ekonomi, dan bidang sosial dan budaya.
Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh DWP Garut, lanjut Ucu, ialah membuka donasi untuk para penyintas bencana di Kecamatan Sukawening dan Kecamatan Karangtengah.
“Di sini Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Garut menginisiasikan bahwa kita ingin membantu sedikit, (dan) meringankan beban saudara-saudara kita yang ada (di lokasi) dampak bencana, di antaranya kita langsung membuka donasi untuk membantu mereka dan Alhamdulillah kita buka donasi cuma 2 hari, tetapi Alhamdulillah (dari) 2 hari kita terkumpul sebesar 16 juta rupiah dan yang hari ini kita bisa lihat ya diberikan diserahkan kepada Kecamatan terdampak yang terdampak nya banyak itu (kecamatan) Karangtengah dan yang kedua ke Kecamatan Sukawening,” ungkap Ucu.
Ucu menjelaskan, moto dari DWP Garut yakni MANTES atau kepanjangan dari Mandiri, Amanah, Netral, Tanggap, Energik, dan Sejahtera.
“Alhamdulillah Ini kreatifitas dari anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Garut, Jadi kami semua mempunyai moto MANTES ya itu seperti tadi dikatakan bahwa MANTES dalam bahasa Sunda itu kita itu hidup itu harus Selaras ya dalam artian pikaresepeun Batur dan kita juga berbuat untuk sesuatu untuk orang lain,” jelasnya.
Dalam momentum HUT ke-22 ini, Ucu berharap DWP ke depan mampu terus berkiprah membantu pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat, dengan tujuan jangka pendeknya yaitu mensejahterakan anggota DWP Garut itu sendiri.
