• Bahasa

Ganteng Bekerja, Sebuah Inovasi Mengkolaborasikan Program dan Kegiatan SKPD Tangani Stunting

19 Nov 2021 Hanapi 1165

GARUT, Tarogong Kidul - Belum terintegrasinya kolaborasi program dan kegiatan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di Kabupaten Garut dalam penanganan stunting, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut meluncurkan inovasi dengan nama cukup unik, yaitu Program Penanganan Garut Zero Stunting Berbasis Kolaborasi Jejaring Kerja disingkat GANTENG BEKERJA.

Menurut Kepala Bidang Sosial dan Kebudayaan Bappeda Kabupaten Garut, Iman Purnama Ridho, Ganteng Bekerja diharapkan dapat menjawab permasalahan terkait penangan stunting di Kabupaten Garut. Iman beralasan belum optimalnya kolaborasi dan integrasi Program kegiatan percepatan penurunan stunting dari semua pemangku kepentingan menjadi  salah satu permasalahan yang menghambat percepatan penanganan stunting di Kabupaten Garut.

"Kami juga menganalisa, masih rendahnya jejaring kerja dalam implementasi program penanganan stunting," katanya, Jum'at (19/11/2021).



Iman mengungkapkan, berdasarkan  evaluasi kinerja daerah percepatan penurunan angka stunting tingkat Provinsi Jawa Barat, Kabupaten Garut berada di peringkat ke-17 pada tahun 2020. Berdasarkan data Riskesda tahun 2018 angka stunting kabupaten Garut sebesar 37,7%, tertinggi di Jawa Barat. Sedangkan Pada tahun 2019 angka stunting Kabupaten Garut sebesar 27,03% berdasar data Studi Status Gizi Balita (SSGBI). Pada tahun 2020 berdasar timbang bulan balita agustus tahun 2020 angka stunting Kabupaten Garut sebesar 6,4% atau 13.568 dari seluruh jumlah balita 211.413 balita.
 
Out put Program Ganteng Bekerja ini, imbuhnya, pihaknya menerbitkan SK Bupati Garut tentang Pembentukan Tim Percepatan Penurunan Tingkat Kabupaten sesuai Perpres Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.



Selain itu, pihaknya melakukan Pemetaan Data Stunting yang yang nantinya bisa diakses melalui Dashboard Sepakat Malire nu Miskin dan Ganteng Bekerja yang terintegrasi dengan data kemiskinan dan Stunting.

"Kami juga telah nrnyusun draft RAD (Rencana Aksi Derah) Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Garut 2021-2024," ucapnya.



Dari sisi manfaat, program inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan daerah untuk mendongkrak indikator kinerja pembangunan daerah. Selain itu dapat meningkatkan kinerja organisasi yang mempunyai tugas pokok dan fungsi untuk mengkoordinasikan program kegiatan pembangunan, selain nantinya menjadi bahan penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) dan Rencana Kegiatan (RENJA) tahun berikutnya.

"Program ini juga bisa membantu mempermudah monitoring dan evaluasi program kegiatan SKPD," tandasnya.

Dampak bagi Pemerintah Daerah diharapkan meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah daerah dalam percepatan penurunan stunting, Sinergitas kebijakan daerah dengan  provinsi dan kebijakan nasional, serta merupakan bagian komitmen daerah dalam perencanaan dan penganggaran dalam percepatan penurunan Stunting.


www.garutkab.go.id

Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat

+62 262 4895000
[email protected]
[email protected]
DiskominfoGRT
DiskominfoGRT