GARUT, Garut Kota – Kabupaten Garut menerima bantuan beras sebanyak 42 ton dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Jabar, untuk 4 kecamatan yakni Kecamatan Pameungpeuk, Ciabalong, Cikelet, dan Cisompet yang bulan Oktober lalu dilanda banjir bandang.

Bupati Garut, Rudy Gunawan, mengatakan pihaknya hanya menerima saja untuk pendistribusian akan dilakukan oleh para camat di 4 daerah tadi.

“Ini bantuan dari pemerintah provinsi, cadangan beras provinsi kurang lebih 41 Ton, ini untuk korban banjir bandang yang ada di 4 kecamatan, jadi ini segera diambil para camat ya kepada yang berhak, kami hanya menerima saja dari sini,” ujar Rudy saat ditemui seusai menerima kunjungan kerja dari Kepala DKP Jabar, di Pendopo Garut, Rabu (25/11/2020).

Sementara itu, Kepala DKP Jabar, Jafar Ismail, berharap bantuan ini bisa membantu permasalahan pangan di Garut.

“Hari ini kami menyerahkan ke Pak Bupati, nanti Pak Bupati ke para camat, nanti para camat yang menyebarkan langsung kepada yang sudah diverifikasi jumlah jiwanya. Mudah-mudahan membantu dari kita dinas ketahanan pangan (dan) dari pemerintah provinsi kepada kabupaten Garut khususnya di 4 kecamatan itu.” pungkasnya.

Berikut rincian bantuan beras dari DKP Jabar :

Kecamatan Pameungpeuk Jumlah Jiwa : 4.788 Jiwa, Kebutuhan : 4.788 x 0.3 kg x 14 hari = 20.110 kg. Kecamatan Cikelet Jumlah Jiwa : 1.082 Jiwa, Kebutuhan : 1.082 x 0.3 kg x 14 hari = 4.544 kg. Kecamatan Cibalong Jumlah Jiwa : 2097 Jiwa, Kebutuhan : 2.097 x 0.3 kg x 14 hari = 8.807 kg. Kecamatan Cisompet Jumlah Jiwa : 2.060 Jiwa, Kebutuhan : 2060 x 0.3 kg x 14 hari = 8.652 kg, Jumlah Total Jiwa : 10.027 Jiwa. Jumlah Total Beras seluruhnya : 42.113 kg.