• Bahasa

Gubernur Jabar : Lawan COVID-19 Dengan Pakai Masker, Jaga Jarak dan Cuci Tangan

11 Jun 2020 Hanapi 1585

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jawa Barat (Jabar) bekerjasama dengan Gugus Tugas kabupaten Garut, menggelar Swab Test massal yang diselenggarakan di Kantor Kepala Desa Samida, Kecamatan Selaawi, Kabupaten Garut, Kamis (11/06/2020).

Swab test massal ini ditujukan untuk penduduk Kampung Baeud Desa Samida yang sedang melaksanakan isolasi mandiri usai dua keluarga yang terdiri dari delapan orang terkonfirmasi positif COVID-19. Saat ini, satu dari delapan orang tersebut sudah dinyatakan sembuh.

Dalam kegiatan tersebut hadir pula oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama rombongan yang meninjau secara langsung pelaksanaan Swab Test didampingi Wakil Bupati Garut Helmi Budiman, Kapolres AKBP Dede Yudy Ferdiansah, Dandim 0611 Letkol Inf Erwin Agung T.W.A. Kejari Garut Sugeng Haryadi, Denpom III/2 Garut, Camat Selaawi Ridwan Effendi dan Kepala Desa Samida Koko Kosasih.

Usai peninjauan Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Pembatasan Sosial Berskala Mikro (PSBM) level desa/kelurahan, usai Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara proporsional diterapkan di Jawa Barat.

”Inilah tahap setelah PSBB, yaitu fokus kepada desa/kelurahan, dusun, kampung, untuk memastikan kewaspadaan tidak turun,” ucap Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.



Menurut Kang Emil, pelaksanaan Swab Test massal di Kampung Baeud bukan tanpa alasan yakni atas dasar penelusuran (tracing) yang ketat oleh tim survailans sebab, di kampung itu ditemukan delapan kasus positif Covid-19.

"Dari delapan orang, satu sudah dinyatakan sembuh dan sudah pulang, rencananya dua orang lagi akan segera pulang, sedangkan sisanya lima lagi masih menjalani perawatan di RSUD dr Slamet," ungkapnya.

Untuk memastikan ada tidaknya kasus positif tambahan, kata Kang Emil, pihaknya memutuskan untuk menggelar tes swab massal di kampung itu, agar dapat segera langsung ditangani.

Ditambahkan Kang Emil, hasil Swab Test itu akan akan diuji di Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Jabar di Kota Bandung dan akan diketahui dengan cepat, lantaran saat ini kapasitas pemeriksaan tes swab di Jabar telah mencapai 2.000 per hari.

“Hasilnya mudah-mudahan lebih cepat didapatkan, tak sampai dua minggu seperti pada awal-awal,” ujarnya.



Kang Emil meminta warga untuk tetap menaati protokol kesehatan karena obat maupun vaksin virus SARS-CoV-2 penyebab penyakit COVID-19 belum ditemukan.

”Warga jangan euforia, virus belum hilang. Hanya tiga cara melawan COVID-19 selama obat dan vaksin belum ditemukan, yaitu pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan,” pintanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Garut dr. Helmi Budiman yang sekaligus Wakil Ketua Gugus Tugas COVID-19 kabupaten Garut menambahkan bahwa menurut bapak Gubernur, Swab Test berikutnya akan digelar di pasar dan terminal Limbangan dengan target sasaran mulai dari pedagang, tukang ojek, sopir, hingga tukang parkir.

"Selain itu, sebanyak 355 tenaga kesehatan (nakes) di enam kecamatan pun dijadwalkan akan mengikuti tes masif COVID-19," ungkapnya.

Helmi mengatakan, pelaksanaan tes swab massal akan dilakukan selama dua hari untuk 1.000 warga yang digelar di dua lokasi antara lain Kantor Desa Samida dan SDN 1 Samida.

"Berdasarkan catatan petugas, baru 170 warga yang menjalani tes swab pada hari ini, sisanya besok," kata Helmi.



Helmi menambahkan, Swab Test massal ini penting dilakukan untuk mendeteksi kasus Covid-19, agar penanganannya dapat dilakukan lebih cepat dan penyebarannya dapat ditekan.

"Ini demi kebaikan kita bersama. Jadi mohon kerjasama seluruh warga Desa Samida untuk mengikuti Swab Test massal ini," pungkasnya.

www.garutkab.go.id

Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat

+62 262 4895000
[email protected]
[email protected]
DiskominfoGRT
DiskominfoGRT