Perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut, H Muksin, S.Sos, M.Si, dalam rilisannya menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut per Senin (04/05/2020) pukul 18.00 WIB.

"Hari ini, tim Gugus Tugas Covid-19 kabupaten Garut melakukan beberapa tracing dan tracking. Hasil dari Rapid Test menemukan lima kasus Reaktif," kata Muksin, di Gedung Command Center Garut, Senin (04/05/2020).

Muksin menjelaskan, lima kasus itu antara lain Laki-laki (57) dari Kecamatan Banyuresmi, Perempuan (58) dan Laki-Laki (38) dari Kecamatan Tarogong Kidul, Laki-laki (49) dari Kecamatan Pameungpeuk dan Laki-laki (23) dari Kecamatan Leuwigoong.

Kemudian Hari ini juga, kata Muksin, telah dilaksanakan tracing dan tracking dibeberapa tempat yaitu di Kecamatan Karangpawitan sebanyak 6 orang hasilnya non reaktif, dan di Kecamatan Garut Kota sebanyak 7 orang hasilnya sama non reaktif.

Muksin menambahkan, total kasus Covid 19 (OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi +) di Kabupaten Garut sampai saat ini sebanyak 3.247 kasus, terdiri dari OTG 744 orang, dimana 432 masih dalam tahap observasi dan 312 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian.

Sementara untuk ODP, terang Muksin, sebanyak 2.438 kasus, dengan rincian 133 masih dalam pemantauan, 11 dalam perawatan, dan 2.294 selesai pemantauan, dimana 13 diantaranya meninggal.

"Lalu untuk PDP 54 kasus. Rinciannya, 4 kasus sedang dalam perawatan dan 50 kasus selesai pengawasan, dimana 12 diantaranya meninggal," ucapnya.

Sedangkan untuk Konfirmasi +, lanjut Muksin, sebanyak 11 kasus terdiri 8 dalam perawatan di rumah sakit, 1 kasus isolasi mandiri di rumah menunggu hasil laboratorium, 1 kasus dinyatakan sembuh, dan 1 kasus meninggal.