JAKARTA - Pemerintah Kabupaten Garut mengadakan acara Malam Pesona Investasi Kabupaten Garut yang berlangsung di Hotel Luwansa, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Jumat (25/8/2023). Melalui acara ini diharapkan investor dari dalam dan luar negeri semakin tertarik untuk menjajaki peluang investasi yang menjanjikan di Kabupaten Garut.
Bupati Garut, Rudy Gunawan, menjelaskan acara ini telah direncanakan dengan matang. Rudy menegaskan bahwa undangan telah diberikan kepada para investor agar mereka dapat melihat potensi investasi yang dimiliki oleh Kabupaten Garut.
“Dan ini adalah salah satu ikhtiar yang akan dilakukan dan terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Garut untuk menarik investor, dan memberikan lapangan pekerjaan,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Rudy juga mengungkapkan bahwa kerjasama dengan Event Organizer internasional telah terjalin. Dalam kerjasama tersebut, pemerintah daerah hanya bertanggung jawab menyediakan sarana dan prasarana, sedangkan seluruh pelaksanaan diurus oleh EO internasional.
Kerjasama antara Kabupaten Garut dan Korea Selatan menjadi poin penting dalam acara ini, termasuk pelunculan film kolaborasi Indonesia-Korea Selatan yang bertujuan untuk mempromosikan potensi investasi di Kabupaten Garut.
“Semua ditanggung oleh EO internasional dalam rangka kerjasama antara Kabupaten Garut dan Korea Selatan, sekaligus sebagai _launching_ adanya film tanah air kedua, Indonesia-Korea Selatan untuk investasi di Kabupaten Garut, mantap!,” tandasnya.
Sebelumnya, Bupati Garut, Rudy Gunawan bersama dengan Duta Besar Korea Selatan, Lee Sang Deok, Jum'at (25/08/2023) pagi, melakukan pertemuan penting di Kedutaan Besar Korea, di Jalan Gatot Subroto 57, Jakarta. Dalam pertemuan tersebut, Bupati Garut secara aktif menyampaikan rencananya terkait Malam Investasi Garut serta kemajuan investasi dari Korea Selatan di wilayah Garut.
Dalam suasana hangat, Bupati Garut mengapresiasi langkah-langkah positif yang telah diambil oleh Pemerintah Daerah Garut dalam memfasilitasi investasi dari Korea Selatan. Duta Besar Lee Sang Deok juga memberikan penghargaan atas kerja keras Pemda Garut yang telah menjadikan lingkungan investasi semakin kondusif. Ia berjanji akan terus mempromosikan potensi Garut di kalangan masyarakat Korea Selatan.
Di sela-sela pembicaraan investasi, dua belah pihak juga membahas rencana kolaborasi dalam pembuatan film berjudul "Tanah Air Kedua". Film ini akan mengangkat kisah nyata perjuangan Yang Chil Seong, warga negara Korea yang pada masa Perang Dunia II tinggal di Indonesia. Kisah inspiratifnya tentang perubahan keyakinan menjadi Islam dan perjuangan melawan penjajah Belanda yang akan diabadikan dalam film ini.
Film "Tanah Air Kedua" akan menjadi sarana penting dalam memperingati peringatan ke-50 hubungan antara Indonesia dan Korea. Aktor ternama Korea, Kim Bum, telah ditunjuk sebagai pemeran utama yang akan memerankan karakter Komarudin alias Yang Chil Seong. Istri Komarudin, yang merupakan sosok asli dari Garut Wanaraja, akan diperankan oleh aktris berbakat, Maudy Ayunda.
Tidak hanya mendapat dukungan dari industri perfilman, rencana ini juga telah mendapatkan apresiasi dari Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. Diharapkan, produksi film ini akan dimulai pada bulan Oktober mendatang, dengan syuting yang dilakukan baik di Korea maupun di Garut.
"Dengan kisah yang mendalam dan kolaborasi lintas negara yang erat, film "Tanah Air Kedua" diharapkan akan menjadi bukti nyata dari kerja sama Indonesia dan Korea dalam menghargai sejarah serta merajut hubungan budaya yang kuat," ungkap Rudy.
