• Bahasa

Support para Thaller, Ketua YTI Garut : Agar Mereka Tidak Merasa Sendiri

7 Jul 2022 Hanapi 462

GARUT, Garut Kota – Ketua Yayasan Thalasemia Indonesia (YTI) Kabupaten Garut, Diah Kurniasari, berjanji, YTI akan menjembatani antara penyandang thalasemia  atau thaller dengan rumah sakit, sehingga bisa mendapatkan pelayanan maksimal. Disebutkan juga, pemerintah daerah akan lebih banyak memberikan perhatian bagi para thaller. Yang kini jumlahnya sekitar 365 orang

“Jadi mereka tidak merasa sendiri Insha Allah kami dari Yayasan Thalasemia, khususnya Kabupaten Garut siap men-support semua kegiatan apapun yang dibutuhkan oleh para penyandang thalasemia,” ungkapnya di hadapan para orang tua dan undangan yang hadir pada acara Halal Bi Halal dengan tagline “Kenali Kelainannya, Sayangi Orangnya” di Gedung R.A Lasminingrat, Jalan Jendral Ahmad Yani No. 59, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Kamis (07/07/2022).  Acara ini diinisiasi Yayasan Thalasemia Indonesia  (YTI) bersama Perhimpunan Orang Tua Penyandang  Thalasemia Indonesia (POPTI) Cabang Garut.



Ia berharap, dengan adanya _tagline_ “Kenali Kelainannya, Sayangi Orangnya”, para penyandang thalasemia tidak akan merasa terasingkan atau merasa sendiri, karena pemerintah daerah akan selalu memperhatikan dan menyayangi para thaller.

 “Karena kita lihat sendiri bagaimana penderitaan anak-anak itu dari bayi, ada yang dari mana, kan ada yang dari mayor apa tadi, untuk ukuran mereka seperti itu. Mudah mudahan lah ya, jadi mereka tambah lebih semangat bahwa mereka tidak sendiri. Kita akan selalu memperhatikan dan kita bisa menyayangi mereka,” ucapnya lirih.


 
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Slamet Garut, dr.Husodo Dewo Adi mengatakan, diselenggarakannya acara ini menjadi sebuah pencerahan bagi pihaknya untuk memberikan pelayanan yang lebih baik bagi para penyandang Thalasemia.

“Insyaallah Rumah Sakit dr. Slamet Garut akan berusaha untuk menyayangi bagi para penderita thalasemia sendiri juga para orang tua. Kami insha allah akan berusaha memberikan pelayanan yang mungkin sifatnya lebih homie kepada pasien-pasien, adik-adik kita para penderita thalasemia,” ucap dr. Husodo.



Ia menerangkan, sebelumnya pihaknya telah menyiapkan satu ruangan untuk pelayanan bagi para pengidap Thalasemia, namun terkendala adanya pandemi Covid-19. Meski demikian, saat ini pihaknya akan menyediakan kembali ruangan khusus untuk pelayanan Thalasemia dengan lebih baik.

“Tapi insha allah pada akhir sisa tahun ini kita akan menyiapkan satu ruangan lagi, kita akan perbaiki ruangan itu, kita akan coba untuk memberikan suasana lebih baik lagi. Kita (pasang) wallpaper-wallpaper akan kita pasang di situ, dan ini akan membuat pasien akan merasa seperti tidak datang ke rumah sakit, tapi seperti datang ke rumah sendiri,” katanya.



Ketua Pelaksana, Anggi Jasela (22), mengatakan, kegiatan ini selain dalam rangka silaturrahmi bagi para anggota YTI dan POPTI Cabang Kabupaten Garut, juga  mensosialisasikan thalasemia kepada masyarakat yang belum mengenalnya.

www.garutkab.go.id

Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat

+62 262 4895000
[email protected]
[email protected]
DiskominfoGRT
DiskominfoGRT