Hari ini ada penambahan 4 pasien kasus konfirmasi positif, dan 7 pasien Sembuh dari COVID-19 di kabupaten Garut, demikian dikatakan Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, S.E, M.Si, Kamis 24 September 2020, pukul 21.00 WIB.

Yeni Yunita yang juga Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo kabupaten Garut mengatakan, berdasarkan data diperoleh dari Tim Surveilans Dinas Kesehatan Kabupaten Garut yang sudah tervalidasi, tercatat ada penambahan laporan kasus konfirmasi positif COVID-19 sebanyak 4 orang, terdiri dari 2 orang dari Kecamatan Cilawu, yaitu perempuan (KC-215) usia 56 tahun, dan perempuan (KC-216) usia 31 tahun.

Dan selanjutnya, dari Kecamatan Limbangan sebanyak 1 orang, yaitu laki-laki (KC-217) usia 57 tahun, dan Kecamatan Tarogong Kidul sebanyak 1 orang, yaitu laki-laki (KC-218) usia 69 tahun.

Hari ini juga ada penambahan laporan kasus suspek COVID-19 sebanyak 5 orang, yaitu 1 orang dari Kecamatan Karangpawitan, 2 orang dari Kecamatan Tarogong Kidul, dan 2 orang dari Kecamatan Leles.

Ada pula laporan kasus konfirmasi positif COVID-19 telah selesai pemantauan (isolasi) sebanyak 7 orang, yaitu perempuan (KC-130) usia 40 tahun dari Kecamatan Cilawu, lakilaki (KC-131) usia 24 tahun dari Kecamatan Karangpawitan, perempuan (KC-136) usia 30 tahun dari Kecamatan Selaawi, laki-laki (KC-145) usia 59 tahun dari Kecamatan Cibatu, perempuan (KC-152) usia 43 tahun dari Kecamatan Cikajang, perempuan (KC153) usia 27 tahun dari Kecamatan Cikajang, dan perempuan (KC-164) usia 81 tahun dari Kecamatan Banyuresmi.

Untuk jumlah total kasus COVID-19 (Kontak Erat, Suspek, Probable maupun Konfirmasi positif) di Kabupaten Garut sampai saat ini sebanyak 7.435 kasus, terdiri dari Kasus Kontak Erat sebanyak 4.192 kasus, dengan rincian 663 Kasus isolasi mandiri dan 3.529 Kasus discarded/selesai pemantauan.

Sementara untuk kasus Suspek, kata Yeni, sebanyak 3.025 kasus, dengan rincian 41 Kasus isolasi mandiri, 0 Kasus Isolasi RS/perawatan, 2.947 Kasus discarded/selesai pemantauan dan 37 Kasus meninggal.

"Lalu untuk kasus Probable masih 0 kasus," ucapnya.

Sedangkan untuk kasus Konfirmasi Positif, lanjut Yeni, sebanyak 218 kasus terdiri 1 kasus isolasi mandiri, 76 kasus isolasi RS/perawatan, 131 kasus dinyatakan sembuh, dan 10 kasus meninggal.

Pada hari ini Tim Sub Devisi Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 melakukan skrining pemeriksaan/pengambilan sampel Swab di beberapa tempat. Adapun jumlah mendapatkan skrining pengambilan sampel Swab sebanyak 607 sampel (orang).

Tim Gugus Tugas COVID-19 juga, telah melakukan kegiatan tracking dan tracing pada kontak erat KC-202 di Kecamatan Cisurupan sebanyak 8 orang, pada kontak erat KC-203 di Kecamatan Bayongbong sebanyak 5 orang, pada kontak erat KC-205 di Kecamatan Cilawu sebanyak 15 orang, pada kontak erat KC-214 di Kecamatan Kadungora sebanyak 10 orang, pada kontak erat KC-175 di Kecamatan Cilawu sebanyak 51 orang, dan pada kontak erat kasus konfirmasi positif Covid-19 asal Kabupaten Lebak Banten di Kecamatan Tarogong Kaler sebanyak 2 orang.

Yeni mengatakan, Pemkab Garut terus melakukan edukasi kepada masyarakat agar tahu, mau dan mampu melakukan AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) dengan 3 M yakni Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan Melakukan jaga jarak, serta Pemkab pun terus melaksanakan operasi Yustisi demi penegakan disiplin terlaksanannya protokol kesehatan Covid-19 di masyarakat.

"Kami menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga kondisi di tengah pandemi COVID-19 ini dengan mematuhi protokol kesehatan juga senantiasa menjaga serta meningkatkan stamina dan imunitas tubuh dengan berolahraga secara rutin dan teratur disertai asupan gizi yang seimbang," pungkasnya.