Ada penambahan Tiga Pasien kasus konfirmasi positf Covid-19 di kabupaten Garut, demikian dikatakan Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, S.E, M.Si, Kamis 30 Juli 2020, pukul 18.00 WIB.

Yeni Yunita yang juga Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo kabupaten Garut menjelaskan, hari ini ada penambahan tiga pasien yang terpapar positif Covid-19 yaitu yaitu seorang laki-laki (KC-35) usia 33 tahun asal Kecamatan Bayongbong, seorang laki-laki (KC-36) usia 4 tahun asal Kecamatan Bayongbong, dan seorang perempuan (KC-37) usia 54 tahun asal Kecamatan Bayongbong.

"Ketiga kasus konfirmasi positif covid-19 tersebut sebelumnya berstatus OTG yang merupakan kontak erat dengan KC-32 asal Kecamatan Bayongbong," ujar Yeni.

Ditambahkan Yeni, Pada hari ini juga terdapat penambahan laporan kasus Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 4 orang, yaitu 1 orang asal Kecamatan Bungbulang, 1 orang asal Kecamatan Samarang, dan 2 orang asal Kecamatan Cibatu (2 orang diantaranya sedang menjalani proses perawatan di RSUD. dr. Slamet Garut).

Yeni memaparkan, total kasus Covid-19 (OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi Positif) di Kabupaten Garut sampai saat ini sebanyak 5.212 kasus, terdiri dari Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 2.295 orang, dimana 45 masih dalam tahap observasi dan 2.250 selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian.

 
Sementara untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP), terang Yeni, sebanyak 2.796 kasus, dengan rincian 34 masih dalam pemantauan, 2 dalam perawatan, dan 2.760 selesai pemantauan, dimana 17 diantaranya meninggal.

"Lalu untuk kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 84 kasus. Rinciannya, 0 kasus sedang dalam perawatan dan 84 kasus selesai pengaw4asan, dimana 18 diantaranya meninggal," ucapnya.

Sedangkan untuk Konfirmasi Positif, lanjut Yeni, sebanyak 37 kasus terdiri 0 orang isolasi mandiri, 7 orang dalam perawatan di rumah sakit, 27 orang dinyatakan sembuh, dan 3 kasus meninggal.

Menurut keterangan Yeni, pada hari ini, tim sub divisi pencegahan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 melakukan tracking dan tracing pada kontak erat kasus konfirmasi positif covid-19 (KC-33) di Kecamatan Tarogong Kaler dan kontak erat kasus konfirmasi positif covid-19 (KC-34) di Kecamatan Leles, dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab.

"Dan telah melakukan tracking dan tracing pada kontak erat kasus konfirmasi positif covid19 (KC-31) di Kecamatan Tarogong Kidul sebanyak 2 orang, dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab," tuturnya.

Menurut Yeni, Kondisi penyebaran Covid-19 di Garut tetap sama dan tidak memburuk, namun terdapat pencapaian dalam penanggulangan Covid-19, yakni di antaranya dengan penambahan jumlah pemeriksaan spesimen.

"Makanya dengan testing yang lebih baik, lebih banyak, kita bisa mengisolasi pasien-pasien yang dapat berpotensi menularkan kepada kelompok rentan,” tandas Yeni.

Pemkab Garut terus menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kondisi kesehatan di tengah pandemi covid-19 ini dengan menjalakan protokol kesehatan dalam masa AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) diantaranya sering mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menghindari kerumunan serta menghindari kontak fisik seperti jabat tangan dan lainnya.