• Bahasa

Update Perkembangan Kasus COVID-19 di Kabupaten Garut, Minggu 23 Agustus 2020

23 Aug 2020 Hanapi 1104

Sebanyak 5.667 kasus COVID-19 yang terjadi baik, Kontak Erat, Suspek, Probable maupun Konfirmasi Positif di kabupaten Garut, demikian dikatakan Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, S.E, M.Si, Minggu 23 Agustus 2020, pukul 16.00 WIB.

"Dari 5.667 kasus tersebut, terdiri dari Kasus Kontak Erat sebanyak 2.683 kasus, dengan rincian 226 Kasus isolasi mandiri dan 2.457 Kasus discarded/selesai pemantauan," ungkap Yeni, yang juga Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo kabupaten Garut.

Sementara untuk kasus Suspek, kata Yeni, sebanyak 2.910 kasus, dengan rincian 13 Kasus isolasi mandiri, 2 Kasus Isolasi RS/perawatan, 2.860 Kasus discarded/selesai pemantauan dan 35 Kasus meninggal.

"Lalu untuk kasus Probable masih 0 kasus," ucapnya.

Sedangkan untuk kasus Konfirmasi Positif, lanjut Yeni, sebanyak 74 kasus terdiri 1 kasus isolasi mandiri, 17 kasus isolasi RS/perawatan, 53 kasus dinyatakan sembuh, dan 3 kasus meninggal.



Yeni menjelaskan, hari ini terdapat penambahan laporan kasus suspek covid-19 sebanyak 1 orang asal Kecamatan Tarogong Kidul, dan sudah dilakukan proses perawatan di Rumah Sakit.

"Ada 1 kasus Suspek dari kecamatan Tarogong Kidul, kini Pasien dalam perawatan tim dokter RSUD dr. Slamet Garut," ujar Yeni.

Yeni memaparkan, deteksi dini pemeriksaan/pengambilan sampel Swab adalah cara untuk mendapatkan sampel (lendir) penderita yang digunakan untuk pemeriksaan PCR (Polymerase Chain Reaction). Kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi secara dini adanya infeksi COVID-19 pada seseorang.

"Pemkab Garut terus menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kondisi kesehatan di tengah pandemi COVID-19 ini dengan menjalakan AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) diantaranya sering mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menghindari kerumunan serta menghindari kontak fisik seperti jabat tangan dan lainnya," ungkapnya.

Yeni mengingatkan, bahwa salah satu kunci utama kesuksesan dalam menekan penyebaran COVID-19 adalah kesadaran masyarakat. Olehnya itu, Ia mengajak seluruh masyarakat Garut agar senantiasa disiplin dan menumbuhkan budaya bersih secara berkesinambungan.

“Salah satu kunci utama menekan penyebaran COVID-19 adalah tumbuhnya budaya disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan COVID-19 serta menjaga kondisi kesehatan,” pungkasnya.

www.garutkab.go.id

Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat

+62 262 4895000
[email protected]
[email protected]
DiskominfoGRT
DiskominfoGRT