• Bahasa

Update Perkembangan Kasus COVID-19 di Kabupaten Garut, Rabu 12 Agustus 2020

12 Aug 2020 Hanapi 1136

Ada penambahan Tiga pasien kasus konfirmasi positif, dan Dua pasien Sembuh dari COVID-19 di kabupaten Garut, demikian dikatakan Humas Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, S.E, M.Si, Rabu 12 Agustus 2020, pukul 17.30 WIB.

Yeni Yunita yang juga Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo kabupaten Garut mengatakan, hari ini ada penambahan tiga pasien konfirmasi positif COVID-19 yaitu yaitu seorang laki-laki usia 42 tahun asal Kecamatan Tarogong Kaler (KC-52), seorang laki-laki 32 tahun asal Kecamatan Tarogong Kidul (KC-53), dan seorang perempuan usia 44 tahun, asal Kecamatan Cilawu (KC-54).

“Untuk proses selanjutnya pasien telah mendapatkan penanganan medis di RSUD dr. Slamet. Menindaklanjuti hasil temuan, maka Dinas Kesehatan Kabupaten Garut melakukan respon cepat untuk tracing dan tracking, dan tentunya, sebelum kegiatan tersebut dilakukan surveilans terhadap kontak erat risiko tinggi,” ujar Yeni.

Selanjutnya, kata Yeni, pada hari ini juga ada penambahan Dua kasus konfirmasi positif COVID-19 yang dinyatakan Sembuh oleh tim medis, yaitu seorang perempuan usia 37 tahun asal Kecamatan Cisurupan (KC-41), dan seorang laki-laki usia 11 tahun asal Kecamatan Cisurupan (KC-42).

"Syukur Alhamdulillah Dua pasien kasus konfirmasi positif COVID-19 dinyatakan sembuh oleh tim medis RSUD dr. Slamet Garut," ungkapnya.

Yeni menambahkan, bahwa tim sub divisi pencegahan gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 telah melakukan skrining Covid-19, masih melanjutkan kegiatan skrining pemeriksaan/pengambilan sampel swab di Kecamatan Tarogong Kidul, Garut Kota dan Kecamatan Samarang.

"Adapun jumlah mendapatkan skrining pengambilan sampel swab sebanyak 106 sampel (orang) serta melakukan pengiriman sampel untuk dilakukan pemeriksaan RT-PCR sebanyak 593 sampel ke RSU dr. Slamet Garut," ujarnya.



Yeni menjelaskan, untuk jumlah total kasus COVID-19 (Kontak Erat, Suspek, Probable maupun Konfirmasi positif) di Kabupaten Garut sampai saat ini sebanyak 5.459 kasus, terdiri dari Kasus Kontak Erat sebanyak 2.508 kasus, dengan rincian 126 Kasus isolasi mandiri dan 2.382 Kasus discarded/selesai pemantauan.

Sementara untuk kasus Suspek, kata Yeni, sebanyak 2.897 kasus, dengan rincian 12 Kasus isolasi mandiri, 2 Kasus Isolasi RS/perawatan, 2.848 Kasus discarded/selesai pemantauan dan 35 Kasus meninggal.

"Lalu untuk kasus Probable masih 0 kasus," ucapnya.

Sedangkan untuk kasus Konfirmasi Positif, lanjut Yeni, sebanyak 54 kasus terdiri 1 kasus isolasi mandiri, 13 kasus isolasi RS/perawatan, 37 kasus dinyatakan sembuh, dan 3 kasus meninggal.

Yeni menuturkan, kegiatan tes Swab (PCR) massal yang di gelar Pemkab Garut di lapangan Setda Garut, Senin 10 Agustus 2020, dengan diawali oleh Bupati, Wakil Bupati, Sekda dan 150 Administrator di lingkungan Pemkab Garut, hasilnya SEMUA dinyatakan NEGATIF COVID-19 oleh tim medis RSUD dr. Slamet Garut.

Pemkab Garut terus menyerukan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga kondisi kesehatan di tengah pandemi COVID-19 ini dengan menjalakan AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) diantaranya sering mencuci tangan pakai sabun, memakai masker, menghindari kerumunan serta menghindari kontak fisik seperti jabat tangan dan lainnya.

Yeni mengingatkan, bahwa salah satu kunci utama kesuksesan dalam menekan penyebaran Covid-19 adalah kesadaran masyarakat. Oleh karena itu, Ia mengajak seluruh masyarakat Garut agar senantiasa disiplin dan menumbuhkan budaya bersih secara berkesinambungan.

“Salah satu kunci utama menekan penyebaran COVID-19 adalah tumbuhnya budaya disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan COVID-19 serta menjaga kondisi kesehatan,” pungkasnya.

www.garutkab.go.id

Dikelola oleh :
Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Garut
Jl. Pembangunan No. 181, Garut, 44151
Provinsi Jawa Barat

+62 262 4895000
[email protected]
[email protected]
DiskominfoGRT
DiskominfoGRT